UNIVERSITAS PATTIMURA

Jadilah Seperti Pohon Yang Tumbuh Dan Berdaun Lebat yang apabila di lempar dengan batu maka balasannya adalah buah

Senin, 26 Desember 2022

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

 

Sekolah                                   : SMA N 1 Maluku Tengah

Kompetensi Keahlian                         : Multimedia

Mata Pelajaran                        : Matematika

Kelas/ Semester                      : XII (duabelas) / 5

Pertemuan ke-                         : 1-3    

Waktu                                     : 6 x 45 menit

                                               

 

I.      STANDAR KOMPETENSI:

1.     Memecahkan masalah dengan konsep teori peluang

 

II.    KOMPETENSI DASAR

2.1.    Mendeskripsikan kaidah pencacahan, permutasi dan kombinasi.

 

III.  INDIKATOR

3.1.Menentukan tentang kaidah pencacahan

3.2.Menentukan tentang faktorial

3.3.Menentukan tentang permutasi dari unsur-unsur yang berbeda

3.4.Menentukan tentang permutasi dengan beberapa unsur sama dan permutasi siklis

3.5.Menentukan tentang kombinasi

 

IV.  TUJUAN PEMBELAJARAN

-    Siswa dapat menentukan tentang kaidah pencacahan dengan baik

-    Siswa dapat menentukan tentang faktorial dengan baik

-    Siswa dapat menentukan tentang permutasi dari unsur-unsur yang berbeda dengan benar

-    Siswa dapat menentukan tentang permutasi dengan beberapa unsur sama dan permutasi siklis dengan benar

-    Siswa dapat menentukan tentang kombinasi dengan benar.

 

V.     MATERI PEMBELAJARAN

1. Jika sesuatu diselesaikan dengan p cara yang berlainan dan sesuatu yang lain dapat diselesaikan dengan q cara yang berlainan pula dan seterusnya, maka gabungan dari kejadian-kejadian tersebut dapat diselesaikan dengan p xq x ...cara.

2. Dalam matematika, perkalian bilangan asli berurutan dari 1 sampai bilangan n terbesar disebut faktorial, secara umum perkalian tersebut dinyatakan sebagai : n! = n. (n-1).(n-2)...3.2.1

3. Permutasi adalah cara penyusunan unsur-unsur dengan memperhatikan urutan atau tempatnya. Notasinya P. Dirumuskan  

4. Banyaknya permutasi-permutasi yang berlainan dari unsur yang disusun n – n dengan m unsur yang sama dinyatakan sebagai P = n!/m!

5. Jika n unsur terdapat a unsur yang sama, b unsur yang sama, dan c unsur yang lain lagi sama, maka banyaknya permutasi dari n unsur tersebut adalah P = n!/(a!b!c!)

6. Permutasi siklis adalah permutasi sejumlah unsur yang membentuk suatu lingkaran dengan mengambil mata unsur yang diletakkan pada posisi yang tepat. Banyaknya permutasi siklis dari n unsur yang berbeda dirumuskan P = (n –1)!

7. Suatu kombinasi r unsur yang diambil dari n unsur yang berlainan adalah suatu pilihan dari n unsur tanpa mempehatikan urutannya ( r < n). Notasinya C. Dirumuskan

VI.  METODE PEMBELAJARAN

1.     Tanya jawab.

2.     Penemuan terbimbing.

3.     Penugas

4.     Diskusi.

5.     Pemecahan masalah.

 

VII. KEGIATAN PEMBELARAN

Pertemuan pertama : 2 x 45’

1.Pendahuluan (10’)

                  Mengucapkan salam(Religius)

§  Menyampaikan tujuan pembelajaran

§  Prasyarat / Apersepsi : Siswa diingatkan kembali tentang kejadian sehari-hari yang sederhana yang berkaitan dengan peluang.(Percaya diri, Rasa ingin tahu, Demokratis) 

§  Motivasi : Pentingnya pelajaran ini untuk dapat menggunakan konsep kaidah pencacahan dan faktorial serta konsep peluang dalam pemecahan masalah.(Rasa ingin tahu, berfikir kritis)

 

2.     Kegiatan inti (60’)

a)    Eksplorasi

§  Siswa dikelompokan dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4- 5  orang.(Demokrasi, peduli sosial, kerja sama, disiplin)   

§  Dengan bimbingan guru siswa diarahkan untuk menuliskan banyaknya dengan kaidah pencacahan dan faktorial.(Percaya diri, kreatif,mandiri, menghargai prestasi)

§  Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi kaidah pencacahan dan faktorial.(Kreatif, demokrasi,rasa ingin tahu, komunikatif)

§  Dengan bimbingan guru siswa diarahkan untuk menemukan rumus kaidah pencacahan dan faktorial kemudian membahas contoh soal.(Tanggung jawab,kreatif,komunikatif/bersahabat,cinta damai)

§  Siswa berdiskusi tentang soal (masalah yang diberikan guru).(Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§  Siswa mengerjakan soal latihan, guru membantu siswa yang menemui kesulitan.(Peduli sosial, peduli lingkungan,tanggung jawab, mandiri,rasa ingin tahu, cinta damai,komunikatif/bersahabat,toleransi, kreatif)

b)    Elaborasi

Wakil dari tiap kelompok memaparkan / menyampaikan hasil materi diskusi(komunikatif, demokratis,cinta damai, menghargai prestasi)

c)     Konfirmasi / klarifikasi

§  Diskusi kelas untuk melakukan penegasan tentang kaidah pencacahan dan faktorial.(Tanggung jawab, menghargai prestasi,cinta damai, jujur)

§  Siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi kaidah pencacahan dan faktorial.(Toleransi, demokratis,komunikatif)   

 

3.     Penutup (20‘)

§  Diskusi kelas untuk membuat resume / rangkuman / kesimpulan tentang kaidah pencacahan dan faktorial.(Demokratis,kerjasama,kreatif,menghargai prestasi,pedui sosial,rasa ingin tahu)

§  Guru memberikan tugas terstruktur (TT) di rumah untuk mendalami kaidah pencacahan dan factorial dan tugas mandiri tidak terstruktur (TMTT) tentang masalah / soal yang ada kaitannya dengan kehidupan sehari-hari.(Tanggung jawab,peduli sosial,peduli lingkungan)

 

     Pertemuan Kedua : 2 x 45’

     1.Pendahuluan (10’)

§  Mengucapkan salam(Religius)

§  Menyampaikan tujuan pembelajaran

§  Prasyarat / Apersepsi : Siswa diingatkan kembali tentang kejadian sehari-hari yang sederhana yang berkaitan dengan peluang. (Percaya diri, Rasa ingin tahu, Demokratis)     

§  Motivasi : Pentingnya pelajaran ini untuk dapat menggunakan konsep permutasi serta konsep peluang dalam pemecahan masalah.(Rasa ingin tahu, berfikir kritis)

 

2.     Kegiatan inti (60’)

a)      Eksplorasi

§   Dengan Tanya jawab guru menjelaskan materi permutasi .(Demokrasi, peduli sosial, kerja sama, disiplin)   

§  Siswa dikelompokan dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4- 5  orang. (Percaya diri, kreatif,mandiri, menghargai prestasi)     

§  Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi permutasi. (Kreatif, demokrasi,rasa ingin tahu, komunikatif)

§  Dengan bimbingan guru siswa diarahkan untuk menemukan rumus permutasi dan membahas contoh soal. (Percaya diri, kreatif,mandiri, menghargai prestasi)    

§  Siswa berdiskusi tentang soal (masalah yang diberikan guru) (Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§   Siswa mengerjakan soal latihan, guru membantu siswa yang menemui kesulitan.(Peduli sosial, peduli lingkungan,tanggung jawab, mandiri,rasa ingin tahu, cinta damai,komunikatif/bersahabat,toleransi, kreatif)

b)      Elaborasi

Wakil dari tiap kelompok memaparkan / menyampaikan hasil materi diskusi.) (komunikatif, demokratis,cinta damai, menghargai prestasi)

c)      Konfirmasi / klarifikasi

§  Diskusi kelas untuk melakukan penegasan tentang permutasi.(Tanggung jawab, menghargai prestasi,cinta damai, jujur)

§   Siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi permutasi.(Toleransi, demokratis,komunikatif)   

3.       Penutup (20‘)

§  Diskusi kelas untuk membuat resume / rangkuman / kesimpulan tentang materi permutasi.(Demokratis,kerjasama,kreatif,menghargai prestasi,pedui sosial,rasa ingin tahu)

 

§  Guru memberikan tugas terstruktur (TT) di rumah untuk mendalami permutasi dan tugas mandiri tidak terstruktur (TMTT) tentang masalah / soal yang ada kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. (Tanggung jawab,peduli sosial,peduli lingkungan)

 

 

 

     Pertemuan Ketiga : 2 x 45’

1.     Pendahuluan (10’)

§  Mengucapkan salam(Religius)

§  Menyampaikan tujuan pembelajaran

§  Prasyarat / Apersepsi : Siswa diingatkan kembali tentang kejadian sehari-hari yang sederhana yang berkaitan dengan peluang. (Percaya diri, Rasa ingin tahu, Demokratis)       

§  Motivasi : Pentingnya pelajaran ini untuk dapat menggunakan konsep kombinasi serta konsep peluang dalam pemecahan masalah. (Rasa ingin tahu, berfikir kritis)

 

2.     Kegiatan inti (60’)

a)      Eksplorasi

§  Dengan Tanya jawab guru menjelaskan materi kombinasi(Rasa ingin tahu, berfikir kritis)

§  Siswa dikelompokan dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4- 5  orang. (Percaya diri, kreatif,mandiri, menghargai prestasi)         

§  Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi kombinasi.(Kreatif, demokrasi,rasa ingin tahu, komunikatif)

§  Dengan bimbingan guru siswa diarahkan untuk menemukan rumus kombinasi dan membahas contoh soal. (Percaya diri, kreatif,mandiri, menghargai prestasi)     

§  Siswa berdiskusi tentang soal (masalah yang diberikan guru). (Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§  Siswa mengerjakan soal latihan, guru membantu siswa yang menemui kesulitan.(Peduli sosial, peduli lingkungan,tanggung jawab, mandiri,rasa ingin tahu, cinta damai,komunikatif/bersahabat,toleransi, kreatif)

b)    Elaborasi

Wakil dari tiap kelompok memaparkan / menyampaikan hasil materi diskusi. (komunikatif, demokratis,cinta damai, menghargai prestasi)

           c)    Konfirmasi / klarifikasi

§  Diskusi kelas untuk melakukan penegasan tentang kombinasi.(Tanggung jawab, menghargai prestasi,cinta damai, jujur)

§   Siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi kombinasi.(Toleransi, demokratis,komunikatif)   

 

3.     Penutup (20‘)

§  Diskusi kelas untuk membuat resume / rangkuman / kesimpulan tentang materi kombinasi.(Demokratis,kerjasama,kreatif,menghargai prestasi,pedui sosial,rasa ingin tahu)

 

§  Guru memberikan tugas terstruktur (TT) di rumah untuk mendalami kombinasi dan tugas mandiri tidak terstruktur (TMTT) tentang masalah / soal yang ada kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. (Tanggung jawab,peduli sosial,peduli lingkungan)

 

 

VIII.       ALAT/BAHAN DAN SUMBER BELAJAR.

A.    Alat/Media

:

Penggaris, papan tulis

B.    Bahan Pembelajaran

:

Spidol

C.    Sumber Belajar

:

-Dedi Haryadi, S.Pd. Matematika kelas 3 2006, Yudistira

-Kasmilah, Toali, Suhendra dll. Matematika kelas 3, Erlangga

 

 

IX.  PENILAIAN

A.    TEKNIK         : Tes tertulis

B.    BENTUK        : Tes uraian

C.    INSTRUMEN :

Contoh instrument:

a.    Tentukan banyaknya bilangan yang terdiri atas dua angka yang dapat dibentuk dari angka-angka 1, 2, 3, 4, 6, 8 dan 9, jika tidak ada angka kembar!

b.    Berdasar soal a tentukan banyaknya bilangan yang angkanya tidak boleh kembar dan merupakan bilangan ganjil!

c.    Tentukan banyaknya bilangan genap terdiri atas 3 angka yang dapat dibentuk dari angka 5 bilangan asli yang pertama dengan syarat tidak ada pengulangan angka!

d.    Ada 4 orang siswa laki-laki dan 3 orang siswa wanita akan dipilih menjadi ketua dan wakil ketua. Jika susunan tersebut tidak boleh berjenis kelamin sama, maka tentukan banyaknya susunan kepanitiaan tersebut!

e.    Disediakan angka-angka 0,1,2,3,4,5,6,7 akan dibuat bilangan genap terdiri atas 4 angka berlainan, maka tentukan banyak bilangan yang dapat dibentuk!

f.     Tentukan banyaknya formasi tim bola voli yang dapat dibentuk dari 10 orang pemain!

g.    Tentukan banyaknya cara susunan yang berbeda yang dapat dibentuk dari kata ANTARTIKA!

h.    Tentukan banyaknya susunan 3 angka yang dapat di bentuk dari angka 1,2,3,4,5,6,7 dengan syarat boleh ada angka yang sama!

i      Disediakan angka-angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9 akan dibuat bilangan genap terdiri atas 4 angka berlainan, maka tentukan banyak bilangan yang dapat dibentuk!

j.     Dari 10 pemain akan dipilih 5 orang pemain. Berapa banyak tim berbeda dapat dibentuk, apabila 1 orang pemain harus ikut dan 2 orang pemain sudah pasti tidak ikut!

 

 

Pedoman penskoraan: masing-masing soal jika di jawab benar dengan proses yang benar mendapat skor 10.Jika jawaban belum lengkap skor ditentukan sampai sejauh mana proses dikerjakan. Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 sebagai berikut :

 

                                        Nilai akhir =

 

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

 

Sekolah                                   : SMK DARUL FALAH

Kompetensi Keahlian                         : Multimedia

Mata Pelajaran                        : Matematika

Kelas/ Semester                      : XII (duabelas) / 5

Pertemuan ke-                         : 4-6    

Waktu                                     : 6 x 45 menit

                                               

 

 

I.    STANDAR KOMPETENSI:

1.     Memecahkan masalah dengan konsep teori peluang

 

II.    KOMPETENSI DASAR

2.1.    Menghitung peluang suatu kejadian.

 

III.  INDIKATOR

3.1.Memahami tentang pengertian ruang sampel

3.2.Memahami tentang pengertian kejadian

3.3.Menentukan peluang suatu kejadian kejadian

3.4.Menentukan frekuensi harapan suatu kejadian.

3.5.Menentukan peluang kejadian majemuk

 

IV.  TUJUAN PEMBELAJARAN

-    Siswa dapat memahami tentang pengertian ruang sampel dengan baik

-    Siswa dapat memahami tentang pengertian kejadian dengan baik

-    Siswa dapat menentukan peluang suatu kejadian dengan benar

-    Siswa dapat menentukan frekuensi harapan suatu kejadian dengan benar

-    Siswa dapat menentukan peluang kejadian majemuk dengan benar.

 

V.     MATERI PEMBELAJARAN

1.     Ruang sampel adalah himpunan yang anggota-anggotanya merupakan hasil yang mungkin suatu percobaan.

2.     Kejadian adalah himpunan bagian dari ruang sampel yang diharapkan muncul

3.     Jika titik sampel pada suatu kejadian mempunyai kemungkinan yang sama untuk muncul, maka

4.     Peluang munculnya kejadian A dinyatakan sebagai: P(A) =

5.     Nilai kisaran dari peluang yaitu antara 0 dan 1. Nol disebut kemustahilan dan 1 disebut kepastian

6.     Frekuensi harapan dari suatu kejadian adalah hasil kali dari peluang kejadian dengan banyaknya percobaan.

 

VI.   METODE PEMBELAJARAN

1.     Tanya jawab.

2.     Penemuan terbimbing.

3.     Penugasan.

4.     Diskusi.

5.     Pemecahan masalah.

 

VII. KEGIATAN PEMBELARAN

Pertemuan keempat : 2 x 45’

1.     Pendahuluan (10’)

§  Mengucapkan salam(Religius)

§  Menyampaikan tujuan pembelajaran

§  Prasyarat / Apersepsi : Siswa diingatkan kembali tentang sampel dan populasi. Motivasi : Pentingnya pelajaran ini untuk dapat menggunakan konsep kejadian dan peluang kejadian dalam pemecahan masalah.(Percaya diri, rasa ingin tahu,demokratis)

 

2.     Kegiatan inti (60’)

a)    Eksplorasi

§  Dengan Tanya jawab guru menjelaskan tentang ruang sampel dan kejadian(Kreatif, berfikir kritis, rasa ingin tahu)

§  Siswa dikelompokan dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4- 5  orang.(Demokratis, peduli sosial,kerja sama, disiplin)   

§  Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi ruang sampel dan kejadian.(Kreatif, demokratis,rasa ingin tahu,komunikatif)

§  Siswa berdiskusi tentang soal (masalah yang diberikan guru).(Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§  Siswa mengerjakan soal latihan, guru membantu siswa yang menemui kesulitan(Peduli lingkungan,tanggung jawab,mandiri, rasa ingin tahu,cinta damai, komunikatif/bersahabat,toleransi, komunikatif)

b)      Elaborasi

Wakil dari tiap kelompok memaparkan / menyampaikan hasil materi diskusi(komunikatif, demokratis,cinta damai,menghargai prestasi)

c)      Konfirmasi / klarifikasi

§  Diskusi kelas untuk melakukan penegasan tentang ruang sampel dan kejadian. (Tanggung jawab,cinta damai,menghargai prestasi,jujur)

§  Siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi ruang sampel dan kejadian.(Toleransi, demokratis,komunikatif)

3.     Penutup (20‘)

§  Diskusi kelas untuk membuat resume / rangkuman / kesimpulan tentang materi ruang sampel dan kejadian.(Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§  Guru memberikan tugas terstruktur (TT) di rumah untuk mendalami ruang sampel dan kejadian.(Tanggung jawab, peduli sosial,peduli lingkungan)

    

Pertemuan Kelima : 2 x 45’

1.     Pendahuluan (10’)

§  Mengucapkan salam (Religius)

§  Menyampaikan tujuan pembelajaran

§  Prasyarat / Apersepsi : Siswa diingatkan kembali tentang kejadian sehari-hari yang sederhana yang berkaitan dengan peluang.(Percaya diri, rasa ingin tahu,demokratis)   

§  Motivasi : Pentingnya pelajaran ini untuk dapat menggunakan konsep peluang dalam pemecahan masalah(Percaya diri, rasa ingin tahu,demokratis)   

 

2.   Kegiatan inti (60’)

a)    Eksplorasi

§  Dengan Tanya jawab guru menjelaskan materi peluang suatu kejadian (Kreatif, berfikir kritis, rasa ingin tahu)

§  Siswa dikelompokan dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4- 5  orang. .(Demokratis, peduli sosial,kerja sama, disiplin)      

§  Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi peluang suatu kejadian. (Kreatif, demokratis,rasa ingin tahu,komunikatif)  

§  Dengan bimbingan guru siswa diarahkan untuk menemukan rumus peluang suatu kejadian dan membahas contoh soal. (Percaya diri, kreatif,mandiri, menghargai prestasi)      

§  Siswa berdiskusi tentang soal (masalah yang diberikan guru). (Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§   Siswa mengerjakan soal latihan, guru membantu siswa yang menemui kesulitan (Peduli lingkungan,tanggung jawab,mandiri, rasa ingin tahu,cinta damai, komunikatif/bersahabat,toleransi, komunikatif)

b)    Elaborasi

      Wakil dari tiap kelompok memaparkan / menyampaikan hasil materi diskusi. (komunikatif, demokratis,cinta damai,menghargai prestasi)

c)     Konfirmasi / klarifikasi

§   Diskusi kelas untuk melakukan penegasan tentang peluang suatu kejadian. (Tanggung jawab,cinta damai,menghargai prestasi,jujur)

§   Siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi peluang suatu kejadian. (Toleransi, demokratis,komunikatif)

3.     Penutup (20‘)

§  Diskusi kelas untuk membuat resume / rangkuman / kesimpulan tentang materi peluang suatu kejadian. (Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§   Guru memberikan tugas terstruktur (TT) di rumah untuk mendalami peluang suatu kejadian dan tugas mandiri tidak terstruktur (TMTT) tentang masalah / soal yang ada kaitannya dengan kehidupan sehari-hari.(Tanggung jawab, peduli sosial,peduli lingkungan)

 

Pertemuan Keenam : 2 x 45’

1.     Pendahuluan (10’)

§  Mengucapkan salam(Religius)

§  Menyampaikan tujuan pembelajaran

§  Prasyarat / Apersepsi : Siswa diingatkan kembali tentang kejadian sehari-hari yang sederhana yang berkaitan dengan peluang.(Percaya diri,rasa ingin tahu,demokrasi)  

§  Motivasi : Pentingnya pelajaran ini untuk dapat menggunakan konsep peluang dalam pemecahan masalah(Percaya diri, rasa ingin tahu,demokratis)

2.   Kegiatan inti (60’)

a)    Eksplorasi

§  Dengan Tanya jawab guru menjelaskan tentang peluang kejadian majemuk(Kreatif, berfikir kritis, rasa ingin tahu)

§  Siswa dikelompokan dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4- 5  orang. .(Demokratis, peduli sosial,kerja sama, disiplin)         

§  Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi peluang kejadian majemuk. (Kreatif, demokratis,rasa ingin tahu,komunikatif)  

§  Dengan bimbingan guru siswa diarahkan untuk menemukan rumus peluang kejadian majemuk dan membahas contoh soal(Kreatif, demokratis,rasa ingin tahu,komunikatif)  

§  Siswa berdiskusi tentang soal (masalah yang diberikan guru) Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§  Siswa mengerjakan soal latihan, guru membantu siswa yang menemui kesulitan(Peduli lingkungan,tanggung jawab,mandiri, rasa ingin tahu,cinta damai, komunikatif/bersahabat,toleransi, komunikatif)

b)    Elaborasi

§  Wakil dari tiap kelompok memaparkan / menyampaikan hasil materi diskusi. (komunikatif, demokratis,cinta damai,menghargai prestasi)

c)     Konfirmasi / klarifikasi

§   Diskusi kelas untuk melakukan penegasan tentang peluang kejadian majemuk. (Tanggung jawab,cinta damai,menghargai prestasi,jujur

§   Siswa diberikan pertanyaan-pertanyaan yang ada hubungannya dengan materi peluang kejadian majemuk. (Toleransi, demokratis,komunikatif)

 

3.     Penutup (20‘)

§  Diskusi kelas untuk membuat resume / rangkuman / kesimpulan tentang materi peluang kejadian majemuk(Demokratis, kerja sama,kreatif, menghargai prestasi,peduli sosial, rasa ingin tahu)

§  Guru memberikan tugas terstruktur (TT) di rumah untuk mendalami peluang kejadian majemuk dan tugas mandiri tidak terstruktur (TMTT) tentang masalah / soal yang ada kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. .(Tanggung jawab, peduli sosial,peduli lingkungan)

 

 

VIII.       ALAT/BAHAN DAN SUMBER BELAJAR.

A.    Alat/Media

:

Penggaris, papan tulis

B.    Bahan Pembelajaran

:

Spidol

C.    Sumber Belajar

:

-Dedi Haryadi, S.Pd. Matematika kelas 3 2006, Yudistira

-Kasmilah, Toali, Suhendra dll. Matematika kelas 3, Erlangga

IX.           PENILAIAN

A.    TEKNIK         : Tes tertulis

B.    BENTUK        : Tes uraian

C.    INSTRUMEN :

            Contoh instrument:

1.     Peluang seorang karyawan kantor WTC di Amerika meninggal ialah 0,65. Berapa jumlah karyawan yang selamat dari peristiwa WTC jika jumlah karyawan yang masuk kerja 9.000 orang!

2.     Jika dua buah dadu dilemparkan sekali secara bersamaan, maka tentukan peluang munculnya mata dadu pertama ganjil!

3.     Di dalam kantong terdapat 12 kelereng merah, 6 putih, dan 7 biru. Jika diambil acak 1 buah kelereng, maka tentukan       peluang      terambilnya kelereng merah!

4.     Tentukan peluang munculnya mata dadu berselisih 4 apabila dilempar bersama sekali!      

5.     Tentukan frekuensi munculnya mata dadu berjumlah lebih dari atau sama dengan 4 apabila  dua buah dadu dilemparkan 300 kali!

 

Pedoman penskoraan: masing-masing soal jika di jawab benar dengan proses yang benar mendapat skor 10.Jika jawaban belum lengkap skor ditentukan sampai sejauh mana proses dikerjakan. Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 sebagai berikut :

                     Nilai akhir =

 

 

Mengetahui

Kepala SMK DARUL FALAH

 

 

Drs. H. Kalwan Isom

 

Cirebon,    juli 2013

Guru Mata Pelajaran

 

 

Sholhah, S.Pd.I

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar